CekSurvey.com – Lembaga survei Indikator baru-baru ini merilis hasil survei nasional yang menunjukkan tingginya harapan publik terhadap kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Hasil survei yang dilakukan pada 10-15 Oktober 2024 ini mengungkap bahwa 85,3 persen responden percaya Prabowo akan mampu membawa Indonesia ke arah yang lebih baik dari saat ini.
Temuan ini menggambarkan optimisme yang besar dari masyarakat kepada Presiden ke-8 Indonesia sebelum Prabowo resmi dilantik pada 20 Oktober 2024 kemarin.
Peneliti Utama Indikator, Prof. Burhanuddin Muhtadi, menyatakan bahwa angka tinggi ini menunjukkan ekspektasi yang kuat dari publik terhadap Prabowo.
Dalam paparan rilis yang dikutip dari Antara pada Senin (28/10), Burhanuddin menjelaskan bahwa hasil ini cukup sejalan dengan survei yang dirilis oleh Kompas, yang mencatatkan angka 84 persen.
Hal ini, menurut Burhanuddin, mencerminkan adanya kepercayaan publik yang tinggi terhadap kepemimpinan mantan Menteri Pertahanan RI era Jokowi ini.
Fenomena ini, dikenal sebagai “bulan madu publik” bagi presiden baru, menunjukkan bahwa Prabowo memiliki modal legitimasi politik yang besar untuk memulai pemerintahannya.
Namun, Burhanuddin juga mengingatkan bahwa ekspektasi tinggi ini merupakan tantangan yang bisa berisiko. Jika Prabowo gagal memenuhi harapan besar publik, tingkat kekecewaan yang muncul pun bisa signifikan.
Lebih lanjut, Burhanuddin menjelaskan bahwa tingginya ekspektasi publik terhadap Prabowo juga didorong oleh adanya dukungan kuat dari koalisi pendukung Presiden ke-7 Joko Widodo.
Ia menambahkan bahwa ketika Joko Widodo terpilih pada 2014 dan 2019, ekspektasi publik masih cenderung terpolarisasi dan berada di kisaran 60 persen.
Namun, berbeda dengan Prabowo yang mendapat dukungan dari basis pendukung Jokowi, terutama karena “coat tail effect” dan keterlibatan putra Jokowi dalam koalisi Prabowo.
Survei ini dilakukan dengan metode simple random sampling terhadap 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia, dengan margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil ini mencerminkan distribusi suara yang proporsional di tingkat nasional, memberikan gambaran lebih luas terkait sentimen publik terhadap Presiden Prabowo yang akan segera dilantik.
Usai resmi dilantik, Prabowo bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, belum lama ini menggelar retreat yang diikuti oleh para menteri, wakil menteri hingga sejumlah staf kepresidenan kabinet Merah Putih.
Acara retreat itu dilakukan selama tiga hari, yang baru saja berakhir pada Minggu (27/10) kemarin. Adapun acara tersebut diselenggarakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Baca Juga: #BerharapUntukIndonesia: Menggerakkan Pusat Pertumbuhan Ekonomi ke Daerah di Era Prabowo Subianto
