CekSurvey.com – Pilkada Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, semakin menarik perhatian dengan munculnya pasangan calon yang cukup mengejutkan.
Pasangan Agus Setyawan-Nadia Muna, yang dikenal luas di kalangan petani dan santri, kini menjadi favorit utama dalam kontestasi ini.
Hasil survei terbaru menunjukkan Agus Setyawan – Nadia Muna unggul jauh dalam elektabilitas dibandingkan dua pasangan politisi berpengalaman yang juga mencalonkan diri, yakni bupati dan wakil bupati petahanan.
Menurut survei tatap muka yang dilakukan oleh Charta Politika Indonesia pada akhir Oktober 2024, pasangan Agus-Nadia meraih elektabilitas sebesar 40,6%.
Sementara itu, pasangan lainnya, Muhammad Al Khadziq-Bima Alugoro, berada di posisi kedua dengan elektabilitas 30,1%, diikuti oleh Heri Ibnu Wibowo-Fuad Hidayat dengan 25%.
Angka ini menunjukkan keunggulan signifikan dari pasangan Agus-Nadia yang tidak hanya mengalahkan pesaing terdekat mereka, tetapi juga mendominasi segmentasi pemilih dengan selisih lebih dari 10%.
Keunggulan elektabilitas yang dimiliki pasangan Agus-Nadia tidak terlepas dari popularitas mereka di kalangan petani dan ibu rumah tangga, yang hampir mencapai 50%.
Dengan waktu yang semakin dekat menuju hari pencoblosan, keuntungan elektoral ini sepertinya akan terus bertahan. Kenaikan popularitas pasangan ini juga terlihat dari semakin besarnya tingkat keterkenalan mereka di masyarakat Temanggung.
Agus Setyawan, atau yang akrab disapa “Agus Gondrong,” adalah seorang petani dari lereng Gunung Prau yang kini dikenal sebagai pemimpin inspiratif.
Dengan kepemimpinannya yang sederhana namun efektif, ia telah berhasil membawa Desa Campurejo keluar dari jurang kemiskinan.
Agus dikenal karena kreativitasnya dalam menggerakkan masyarakat, termasuk melalui pembentukan puluhan kelompok seni yang meningkatkan partisipasi sosial di desa tersebut.
Nadia Muna, calon wakilnya, juga memiliki latar belakang yang menarik. Sebagai seorang dokter gigi dan aktivis sosial, Nadia berasal dari keluarga besar NU yang memiliki kontribusi signifikan dalam dunia pesantren.
Ayah Nadia, KH Muhammad Maftuch, adalah cucu dari KH Ma’shum Ahmad, seorang tokoh besar NU yang juga pendiri Pondok Pesantren Al-Hidayat Lasem, Rembang.
Dengan latar belakang keluarga yang kuat, Nadia dianggap mampu membawa semangat perubahan yang lebih besar untuk Kabupaten Temanggung.
Dengan kombinasi kepemimpinan yang berpengalaman, latar belakang sosial yang kuat, serta kedekatan dengan masyarakat, pasangan Agus-Nadia tampaknya memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan dalam Pilkada Temanggung mendatang.
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Bobby Nasution-Surya Unggul di Pilkada Sumut 2024